Saturday, August 16, 2008
Go Organic 1: Kenapa Harus Menanam Sayur di Kebun Sendiri?
Menanam sayur sendiri? Pengin, tapi aku nggak punya lahan kebun. Begitu kata banyak orang. Padahal, sayuran bisa tumbuh di pot. Nggak percaya? Lihat foto ini. Aku mengambil foto hasil karya sayuran dalam pot yang ditanam kawan-kawan di Wana Patria, Blitar. Sebaiknya, kita menanam sayuran yang kita konsumsi, karena:
► Kita tidak tahu dari mana asal sayuran yang kita makan. Membelinya di pasar atau supermarket, hasilnya sama saja. Kita tak tahu apakah sayuran itu tanpa atau mengandung pestisida.
► Mungkin kita membeli sayuran dengan label organik. Tapi apakah sayuran itu benar-benar organik atau setengah organik? Bisa saja benihnya memang organik. Tapi lingkungan tempatnya bertumbuh, sebagian besar mengembangkan budidaya sayuran non organik. Nah, apa nggak ketularan, tanaman sayuran yang katanya organik itu?
► Mengembangkan kebun organik akan menghemat belanja. Paling tidak pengeluaran untuk membeli sayuran bisa ditekan.
► Berkebun itu rekreasi dan olahraga yang mengasyikkan. Tidak saja badan, pikiran pun menjadi sehat bila kita dekat alam.
► Bila bersahabat dengan alam, kita melestarikan tanah, tumbuhan, dan hewan-hewan yang diberikan semesta untuk kepentingan manusia.
Lantas, sayuran apa yang sebaiknya kita tanam? Tentu saja:
1. Sayuran yang disukai oleh keluarga.
2. Sayuran yang cukup mahal untuk dibeli
3. Sayuran yang susah didapatkan di pasar atau supermarket
4. Sayuran yang tidak memerlukan lahan luas dan cocok dengan udara lingkungan kebun kita.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment